Selamat malam, jarak dan waktu. Maaf menyapamu terlalu larut malam. Maaf bila aku mengganggumu. Aku hanya ingin menyapa. Apakabarmu hari ini? sudah terlalu larutkah aku untuk bertanya tentang kabarmu kali ini? bagaimana dengan hari-harimu belakangan ini? bagaimana dengan kehidupanmu sampai saat ini? sudah sampai mana kebahagiaan yang kau dapat tanpa aku yang menemanimu? Iya. Aku masih saja banyak cakap. Wanita yang banyak bicara, aku tau kau tak suka itu. Tapi aku masih saja jadi wanita...
Nanti ...
06.30 / BY Melan Oktavia
Nanti saat kau lelah, sudah ku siapkan bahuku untukmu. Nanti saat aku lelah, apa yang kau lakukan? Nanti jika amarahmu memuncak, akan ku siapkan es batu beserta air sirup untuk hatimu. Nanti jika amarahku yang memuncak, kau mau siapkan apa? Nanti saat percayamu terkikis, sudah kusiapkan bibit kepercayaan yang siap ku tanamkan lagi dihatimu. Kalau percayaku padamu yang terkikis, apa yang kau laukan? Nanti jika kau merasa rapuh, akan ku tawarkan sayapku untukmu. Nanti jika...
follow your heart
06.02 / BY Melan Oktavia
I won't give up on us Even if the skies get rough I'm giving you all my love I'm still looking up Untuk peluh, waktu, harapan dan semua ucapan do’a. Mungkin kita pernah merasakan bahagia bersama meski saat ini kita merasakan bahagia kita sendiri. Atau mungkin, aku sendiri yang merasa bahagia hingga kau melangkah menjauhpun aku tak sadar. Untuk semua peluh yang bercucuran untuk menahanmu tetap bersama ku, itu rasanya masih tak cukup. Untuk semua...